Kamis, 06 Januari 2011

MAYAT TERSENYUM

Jakarta, Alkisah ada tiga mayat di salah satu kamar mayat sebuah Rumah Sakit Betheda Yogya. Ketiganya dari daerah yang berbeda. Yang satu dari Semarang,

satunya Yogya, dan yang satu lagi dari Tegal. Anehnya ketiganya meninggal dalam kondisi tersenyum. Dengan penasaran si penjaga kamar mayat bertanya pada

dokter yang mengantar ketiga jenazah tersebut.

Penjaga : “Dokter, mengapa si Semarang ini meninggal dalam kondisi tersenyum?”

Dokter : “oh, dia kena serangan jantung ketika sedang main pelacur.”

Penjaga : “Lalu kenapa dengan si Yogya?
Dokter : “Dia kena serangan jantung karena terkejut ketika mendapat lotere ratusan milliar.”

Penjaga : “Bagaimana cara si Tegal ini meninggal, dokter?”

Dokter : “Tersambar petir…”

Penjaga : “Lho?! Tapi kenapa dia tersenyum?”

Dokter : “Ooh…kilatnya dia sangka sinar blitz, jadi dia pikir dia lagi difoto!”



MASTURBASI DAN PERSENELING RUSAK

Pada suatu hari seorang pria dengan tampang lesu pergi berobat ke dokter langganannya. Disana ia curhat ke dokter langgananya tersebut tentang bagaimana cara

agar bila berhubungan intim dengan istri bisa jadi lebih lama. Sang dokter pun memberikan tips dengan mengatakan sebelum berhubungan lebih baik masturbasi

dulu. Kebanyakan pria akan lebih lama berhubungan setelah melakukan masturbasi.

“Ya udah. Mau gimana lagi. Yang penting lama”, batin pria tersebut.

Keesokan harinya selama di kantor, sang lelaki tersebut berpikir untuk mencari tempat yang pantas.

“Di kantor? Gak mungkin”, pikir pria tersebut.

“Di wc kantor? Kurang nyaman”.

“Di tempat parkir? Terlalu terbuka”.

Akhirnya ia menemukan ide cemerlang. Dia memutuskan untuk melakukannya sepulang dari kantor siang ini.

Di perjalanan pulang, dia menepikan mobilnya di pinggir jalan. Dia keluar dan dia menyelusup ke bawah mobilnya seolah – olah ada kerusakan.

Menyadari keadaan yang sudah dirasanya agak enakan, dia kemudian membuka resletingnya, menutup mata dengan rapat dan kemudian mengurut burungnya sambil

membayangkan “kejadian – kejadian indah” bersama istrinya.

Ketika dia akan “keluar”, dia merasakan ada sebuah tendangan kecil di kakinya. Karena tidak mau kehilangan sensasi kenikmatan yang akan dirasakan, pria

tersebut tetap menutup matanya sambil berkata:

“Ada apa?”

“Sedang ngapain di bawah situ?” sahut suara tersebut yang ternyata adalah seorang polisi.

“Tidak liat? Saya lagi memperbaiki tuas persneling dan beberapa bagian lainnya”, sahut pria tersebut. Masih dengan mata tertutup.

“O…begitu. Ya udah deh. Mumpung kamu masih di bawah situ, sekalian aja periksa rem-mu. Soalnya mobilmu udah terguling tuh lima menit yang lalu,” jawab polisi tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar